Friday, May 11, 2007

ANALISIS PROSPEK BISNIS

ANALISIS PROSPEK BISNIS CAT HoMe

Prospek usaha penyediaan/ penjualan binatang peliharaan terutama kucing merupakan usatu usaha yang dapat dijalani beriringan dengan hobi tau kesenangangan kita akan kucing dibandingkan dengan peliharaan lain atau anjing misalnya, kucing relatif lebih mudah karena kucing tiadk perlu terlalu sering dimandikan, bulu kucing yang tidak mudah berkeringat dan kotor sehingga kondisi kandang cenderung lebih bersih. Faktor lain adalah harga seekor kucing angggora rata-rata lebih besar dari seekor anjing dan frekuensi pembelian kucing dibandingkan anjing lebih sering terjual kucing.

Aspek-aspek yang menjadi pertimbangan membuka usaha bidang ini dengan mempertimbangan:

  • Peluang pasar dan pemasaran.
  • Aspek teknis
  • Aspek organisasi dan manajemen.
  • Kelayakan aspek keuangan.
  • Identifikasi faktor kegagalan.

1. Aspek pasar dan pemasaran

a. segmen pasar usaha adalah para hobiies atau pencinta kucing yang pada umumnya merupakan orang-orang yang secara materi mempunyai kemampuan financial yang mapan yang tidak segan untuk memngeluarkan/membeli kucing yang memiliki kualitas yang baik,

b. Kucing yang ditawarkan merupakan kucing-kucing pilihan dengan kelebihannya adalah merupakan kucing dari induk-induk terbaik dengan kondisi kesehatan yang terjamin;

c. Pemasaran dilakukan dengan menghubungi pelangggan apabila terdapat kucing dengan kualitas baik dan juga melalui sarana internet sehingga jangakauan pemasaran lebih luas.

2. Aspek teknis dan teknologi

- Masalah teknis pemeliharaan yang membutuhkan tempat yang dapat menampung kandang dengan kondisi sirkulasi udara yang terjaga baik, dan hal ini dapat dipenuhi dengan terdapatnya temapat yang cukup layak untuk dapat menampung 15 ekor kucing dewasa.

- Masalah operasional rencana pengadaan menjaga ketersediaan kucing, persediaan makanan yang dibutuhkan dan tenaga kerja yang memahami pekerjaan ini;

- Ketersediaan pendukung operasi seperti halnya komputer, koneksi internet, listrik dan air.

3. Aspek organisasi dan manajemen

Dalam pengelolaan usaha ini perlu dibentuk suatu ketentuan dalam pembagian tugas walalupun tidak menyangkut jumlah orang yang banyak cukup dengan 4 orang, akan tetapi hal ini perlu dilakukan sehinga setiap orang mendapatkan dengan jelas tugas dan tanggung jawabnya.

4. Kelayakan aspek keuangan

Tujuan menganalisis aspek keuangan dari suatu studi kelayakan bisnis adalah untuk menentukan rencana investasi melalui perhitungan biaya dan manfaat yang di harapkan dengan membandingkan antara pengeluaran dan pendapatan, seperti ketersediaan dana, biaya modal awal, kemampuan untuk membayar kembali dana tersebut dalam waktu yang telah ditentukan dan menilai apakan usaha ini akan dapat berkembang terus.

5. Identifikasi faktor kegagalan

Ada banyak resiko-resiko dari usaha ini yang dapat saja terjadi terutama disadari bisnis binatang peliharaan merupakan suatu bisnis yang cukup beresika karena berkaitan dengan sesuatu yang bernyawa yang kemungkinan terserang penyakit dan mati adalah cukup besar sehingga perlu untuk mengantiisifasi terjadinya serangan penyakit.

Dapat dijelaskan masalah-masalah di bidang pemasaran dapat mengakibatkan turunnya
jumlah penjualan serta rusaknya citra perusahaan, kurangnya promosi, merupakan bagian dari tanda-tanda kegagalan pemasaran. Kegagalan pemasaran tidak lepas dari banyaknya permasalahan yang ada. Seperti misalnya:

    1. Perubahan permintaan pasar
    2. Perang harga
    3. Pemalsuan indentitas induk
    4. Promosi yang kurang baik dan efektif
    5. Penyakit yang menimbulkan kematian

Dari kajian untuk resiko-resiko ini dapat dijadikan salah satu alasan, untuk mengukur kelangsungan usaha bisnis ini.

Dari analisis-analisis tersebut maka didapat suatu gambaran bahwa bisnis ini layak untuk terus dikembangkan dengan memperhatikan resiko-resiko yang ada.

No comments: